Identitas Nasional: Pengertian, Unsur, dan Contohnya di Indonesia
Pengertian Identitas Nasional
Wamena - Identitas nasional adalah ciri khas, jati diri, atau kepribadian suatu bangsa yang membedakannya dari bangsa lain. Identitas ini merupakan hasil kesepakatan dan pemilikan bersama seluruh rakyat dalam suatu negara dan mencerminkan nilai budaya, sejarah, bahasa, dan simbol nasional yang menjadi perekat persatuan bangsa. Di Indonesia, identitas nasional dibangun di atas berbagai keragaman budaya, agama, suku, dan bahasa, yang dipersatukan oleh nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945 sebagai dasar negara.
Unsur-unsur Identitas Nasional di Indonesia
Unsur utama identitas nasional Indonesia yang sudah disepakati dalam konstitusi dan budaya antara lain:
- Bendera Negara: Sang Merah Putih yang telah menjadi simbol kemerdekaan dan persatuan sejak Proklamasi 17 Agustus 1945.
- Bahasa Negara: Bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan dan alat komunikasi resmi antarberbagai etnis dan budaya di nusantara.
- Lagu Kebangsaan: Indonesia Raya sebagai simbol semangat nasionalisme dan penghormatan terhadap negara.
- Lambang Negara: Garuda Pancasila yang memuat lima sila Pancasila sebagai dasar lahirnya bangsa dan negara.
- Sejarah dan Budaya: Warisan sejarah perjuangan bangsa dan nilai-nilai budaya yang menjadi fondasi identitas bersama.
Baca Juga : Penyebab Rekapitulasi Suara Ulang dalam Pilkada dan Proses Pelaksanaannya
Contoh Penerapan Identitas Nasional dalam KPU
Dalam konteks Komisi Pemilihan Umum (KPU), identitas nasional sangat dijunjung tinggi sebagai landasan penyelenggaraan pemilu yang demokratis dan inklusif:
- Penggunaan Bahasa Indonesia: Semua proses sosialisasi, dokumentasi, dan komunikasi resmi menggunakan bahasa Indonesia untuk memperkuat identitas dan memastikan semua warga negara bisa memahami dan berpartisipasi.
- Penerapan Nilai Pancasila: KPU menegakkan nilai-nilai keadilan, persatuan, dan musyawarah dalam pelaksanaan pemilu, sesuai dengan sila-sila Pancasila yang menjadi identitas bangsa.
- Simbol Nasional dalam Kegiatan Resmi: Bendera Merah Putih, lambang Garuda Pancasila, serta lagu kebangsaan selalu hadir dalam setiap kegiatan dan tata cara resmi KPU sebagai pengingat identitas dan tanggung jawab nasional.
- Penghormatan terhadap Keragaman: KPU mengelola pemilu yang inklusif dengan menghormati suku, agama, dan kebudayaan yang beragam, menjaga agar proses demokrasi tidak terpecah akibat perbedaan identitas, selaras dengan prinsip persatuan bangsa.
Pentingnya Menjaga Identitas Nasional
Menjaga identitas nasional adalah menjaga keutuhan dan kekuatan bangsa dalam menghadapi berbagai tantangan zaman. KPU sebagai instansi negara yang menyelenggarakan pemilu berperan sebagai penjaga integritas nasional lewat penyelenggaraan pemilu yang adil dan bersih. Pelestarian identitas nasional melalui pemilu juga mendorong partisipasi luas warga negara dan memperkuat demokrasi Indonesia.